Hubungan Diabetes Mellitus dengan Gigi dan Mulut

 Apa sih Diabetes Melitus itu, Minkes?

Institute of Health and Metric Evaluation (IHME) membuat analisis tentang 11 isu kesehatan yang menjadi sorotan pada 2023. Salah satunya yaitu penyakit sistemik diabetes. Diabetes Melitus merupakan penyakit dengan karakteristik hiperglikemia yang terjadi karena kelainan sekresi insulin, kerja insulin, atau kedua-duanya dan merupakan suatu kelompok penyakit metabolic (American Diabetes Assocication, 2019). Pengertian lain menyebutkan bahwa Diabetes Melitus adalah penyakit yang ditandai oleh kenaikan kadar glukosa dalam darah atau hiperglikemia dan termasuk dalam kelompok kelainan heterogen (Suddart & Brunner, 2010). Diabetes Melitus adalah suatu penyakit karena ketidakseimbangan antara ketersediaan insulin dengan kebutuhan insulin yang disebabkan oleh adanya gangguan metabolic karbohidrat, protein, dan lemak. Gangguan tersebut dapat berupa defisiensi insulin absolut, gangguan pengeluaran insulin oleh sel beta pankreas, produksi insulin yang tidak aktif, ketidakadekuatan atau kerusakan pada reseptor insulin dan kerusakan insulin sebelum bekerja (Sudoyo, et al., 2007).

 

Lalu adakah hubungan antara Diabetes Melitus dengan Kesehatan Gigi?

Tentu ada dong, friend zone! Berikut Penjelasannya!

Diabetes Melitus atau yang sering kita katakan sebagai penyakit gula dapat berdampak pada kesehatan gigi lho, Minkes! Salah satunya dapat membuat gigi goyang dan perdarahan yang tak berhenti saat dilakukan pencabutan!

Menurut Bambang, penderita Diabetes Melitus pada umumnya mengalami hambatan pada aliran darah yang dapat mempengaruhi kesehatan gigi. Bambang mengatakan “aliran darah dalam tubuh yang menuju ke gigi juga akan terganggu, sehingga menyebabkan gigi goyang.”

 

Lalu kalau perdarahan bagaimana, Minkes?

Nah saat pencabutan adanya perdarahan karena faktor risiko orang-orang yang terjangkit Diabetes Melitus adalah adanya perlukaan yang tidak dapat disembuhkan. Sama halnya gigi, ketika gigi dicabut akan membentuk perlukaan pada area soket gusi, nah pada area soket gusi tersebut yang dapat mengeluarkan darah. Pada pasien Diabetes Melitus biasanya perdarahan yang keluar dari soket tersebut berhenti sedikit lama dan bahkan mengucur seperti aliran air dalam kran.

 

Nah, Minkes, kemudian bagaimana tuh kalau sudah begitu?

Friend zone tidak perlu khawatir jika menemui kasus orang diabetes mellitus yang memiliki masalah pada kesehatan gigi dan mulutnya. Atau bahkan friend zone ada yang memiliki penyakit Diabetes Mellitus namun ada keluhan pada giginya?

Tenang, tenang! Nih, Minkes kasih tau!

Pertama, friend zone tidak perlu panik ketika ada masalah pada gigi dan mulut namun terjangkit penyakit diabetes mellitus

Kedua, friend zone tetap jangan bosan melakukan control dan konsultasi ke dokter gigi minimal 6 bulan sekali

Ketiga, jika ada gigi goyang yang tidak merasa nyaman, dan friend zone ingin dilakukan pencabutan, baiknya melakukan konsultasi ke dokter Penyakit Dalam dan melakukan Puasa GDS terlebih dahulu sesuai anjuran dokter Penyakit Dalam

Keempat, friend zone dapat istirahat yang cukup kemudian jika ingin dicabut giginya lakukan pemeriksaan tes gua darah dahulu

Kelima, jangan lupa mengurangi makanan kariogenik atau yang mengandung gula tinggi, dan juga istirahat yang cukup

 

Nah… Bagaimana? Sobat Minkes sudah paham belum nih terkait hubungan penyakit Diabetes Melitus terkait Kesehatan Gigi dan Mulut? Kalau belum paham boleh banget nih komen di kolom komentar, nanti Minkes jawab kok.