Puskesmas Terbaik Ke 2 di Kota Semarang?

HAI, FRIEND MINKES!

MASIH BINGUNG TEMPAT PERIKSA GIGI DIMANA?

NIH, MINKES KASIH TAU !!!

 

Min, Dimana sih Puskesmas terbaik di Semarang buat tempat periksa gigi?

Puskesmas Kedungmundu jawabannya!

 

Puskesmas Kedungmundu merupakan salah satu Puskesmas milik Dinas Kesehatan Kota Semarang dan dibawah naungan DKK sendiri. Puskesmas Kedungmundu terletak di Jalan Sambiroto Raya RT 01/ 01 Kedungmundu, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang.

Puskesmas ini terletak di tengah kehidupan masyarakat baik masyarakat setempat maupun pendatang. Puskesmas Kedungmundu menduduki peringkat terbaik 2 di Kota Semarang. Puskesmas ini juga memiliki beberapa predikat terbaik, seperti terakreditasi Paripurna oleh LAM-PTKes.

Puskesmas Kedungmundu melayani beberapa layanan kesehatan, seperti Pelayanan Poli Umum, Pelayanan Poli Gigi, Pelayanan Poli KIA, Pelayanan Poli MTBS, Pelayanan Lansia, Pelayanan Poli ISPA, Pelayanan Poli Farmasi, Pelayanan Poli Epidemiologi, dan masih banyak lainnya. Puskesmas ini juga melayani Poli Spesialis, diantaranya Spesialis THT-KL dan Spesialis Penyakit Kulit dan Kelamin. Puskesmas Kedungmundu memiliki banyak tenaga kesehatan, diantaranya dokter umum, dokter gigi, perawat, perawat gigi, bidan, promotor kesehatan, analis kesehatan, dan lain sebagainya.

Puskesmas Kedungmundu memiliki layanan Poli Gigi di dalam gedung Puskesmas Induk. Dalam pelayanan poli gigi Puskesmas Kedungmundu terdapat alat dan tenaga kesehatan yang memadai. Puskesmas ini memiliki 1 dokter gigi ASN, 3 dokter gigi internship, dan 4 perawat gigi ASN, baik perawat gigi terampil maupun ahli pertama. Poli Gigi Puskesmas Kedungmundu memiliki beberapa layanan tindakan yang dapat dilakukan ke pasien, diantaranya tumpatan sinar, tumpatan glass ionomer, scalling (pembersihan karang gigi), tumpatan sementara, premedikasi (pengobatan), cabut gigi, dan lain sebagainya.

Ooo iya Minkes, Puskesmas ini memiliki 4 Puskesmas Pembantu lho… Ada Puskesmas Mangunharjo, Puskesmas Sambiroto, Puskesmas Sendangmulyo, Puskesmas Sendangguwo. Puskesmas Sendangguwo walaupun hanya Puskesmas Pembantu, namun Puskesmas ini sudah memiliki alat kedokteran gigi yang memadai juga, sehingga tidak perlu repot datang ke Puskesmas Induk, karena Puskesmas Sendangguwo juga dapat melayani pasien gigi.

Nahhh… Gimana nih? Jadi sudah tau kan Minkes kalau mau periksa gigi kemana di Puskesmas yang baik di Semarang?

Jangan takut untuk periksa gigi di Puskesmas Kedungmundu, dokter dan perawatnya baik dan ramah, kok! Ayo, jangan lupa periksa gigi 6 bulan sekali. Minkes tunggu kedatangan kalian di Puskesmas Kedungmundu !!!

Hubungan Diabetes Mellitus dengan Gigi dan Mulut

 Apa sih Diabetes Melitus itu, Minkes?

Institute of Health and Metric Evaluation (IHME) membuat analisis tentang 11 isu kesehatan yang menjadi sorotan pada 2023. Salah satunya yaitu penyakit sistemik diabetes. Diabetes Melitus merupakan penyakit dengan karakteristik hiperglikemia yang terjadi karena kelainan sekresi insulin, kerja insulin, atau kedua-duanya dan merupakan suatu kelompok penyakit metabolic (American Diabetes Assocication, 2019). Pengertian lain menyebutkan bahwa Diabetes Melitus adalah penyakit yang ditandai oleh kenaikan kadar glukosa dalam darah atau hiperglikemia dan termasuk dalam kelompok kelainan heterogen (Suddart & Brunner, 2010). Diabetes Melitus adalah suatu penyakit karena ketidakseimbangan antara ketersediaan insulin dengan kebutuhan insulin yang disebabkan oleh adanya gangguan metabolic karbohidrat, protein, dan lemak. Gangguan tersebut dapat berupa defisiensi insulin absolut, gangguan pengeluaran insulin oleh sel beta pankreas, produksi insulin yang tidak aktif, ketidakadekuatan atau kerusakan pada reseptor insulin dan kerusakan insulin sebelum bekerja (Sudoyo, et al., 2007).

 

Lalu adakah hubungan antara Diabetes Melitus dengan Kesehatan Gigi?

Tentu ada dong, friend zone! Berikut Penjelasannya!

Diabetes Melitus atau yang sering kita katakan sebagai penyakit gula dapat berdampak pada kesehatan gigi lho, Minkes! Salah satunya dapat membuat gigi goyang dan perdarahan yang tak berhenti saat dilakukan pencabutan!

Menurut Bambang, penderita Diabetes Melitus pada umumnya mengalami hambatan pada aliran darah yang dapat mempengaruhi kesehatan gigi. Bambang mengatakan “aliran darah dalam tubuh yang menuju ke gigi juga akan terganggu, sehingga menyebabkan gigi goyang.”

 

Lalu kalau perdarahan bagaimana, Minkes?

Nah saat pencabutan adanya perdarahan karena faktor risiko orang-orang yang terjangkit Diabetes Melitus adalah adanya perlukaan yang tidak dapat disembuhkan. Sama halnya gigi, ketika gigi dicabut akan membentuk perlukaan pada area soket gusi, nah pada area soket gusi tersebut yang dapat mengeluarkan darah. Pada pasien Diabetes Melitus biasanya perdarahan yang keluar dari soket tersebut berhenti sedikit lama dan bahkan mengucur seperti aliran air dalam kran.

 

Nah, Minkes, kemudian bagaimana tuh kalau sudah begitu?

Friend zone tidak perlu khawatir jika menemui kasus orang diabetes mellitus yang memiliki masalah pada kesehatan gigi dan mulutnya. Atau bahkan friend zone ada yang memiliki penyakit Diabetes Mellitus namun ada keluhan pada giginya?

Tenang, tenang! Nih, Minkes kasih tau!

Pertama, friend zone tidak perlu panik ketika ada masalah pada gigi dan mulut namun terjangkit penyakit diabetes mellitus

Kedua, friend zone tetap jangan bosan melakukan control dan konsultasi ke dokter gigi minimal 6 bulan sekali

Ketiga, jika ada gigi goyang yang tidak merasa nyaman, dan friend zone ingin dilakukan pencabutan, baiknya melakukan konsultasi ke dokter Penyakit Dalam dan melakukan Puasa GDS terlebih dahulu sesuai anjuran dokter Penyakit Dalam

Keempat, friend zone dapat istirahat yang cukup kemudian jika ingin dicabut giginya lakukan pemeriksaan tes gua darah dahulu

Kelima, jangan lupa mengurangi makanan kariogenik atau yang mengandung gula tinggi, dan juga istirahat yang cukup

 

Nah… Bagaimana? Sobat Minkes sudah paham belum nih terkait hubungan penyakit Diabetes Melitus terkait Kesehatan Gigi dan Mulut? Kalau belum paham boleh banget nih komen di kolom komentar, nanti Minkes jawab kok.

Apa sih Perawatan Saluran Akar itu?

PERAWATAN SALURAN AKAR?

ATAU PERAWATAN AKAR GIGI?

 

Hi, Sobat Dentzone! Kembali lagi dengan Minkes!

Minkes, apa sih perawatan akar gigi itu?

 

Hayo, perawatan saluran akar atau perawatan akar gigi?

Sini, sini… Mari kita bahas bersama dengan Minkes!

 

Gini gais, yang bener itu ‘Perawatan Saluran Akar’ bukan perawatan akar gigi. Terus bedanya apa, Minkes? Beda dong jawabannya, kalo akar gigi itu jaringan periapikal pada gigi yang menempel pada cementum gigi. Tapi kalo saluran akar gigi itu saluran yang berada di dalam gigi itu sendiri. Sederhananya akar gigi dibagian luar, saluran akar itu di balik dinding akar itu sendiri.

 

Nah, terus apa sih Minkes ‘Perawatan Saluran Akar’ itu? Perawatan Saluran Akar menurut Minkes itu merupakan perawatan kompleks untuk mempertahankan keadaan gigi agar tidak terasa sakit terus menerus. Perawatan saluran akar ini dilakukan apabila gigi biasanya sudah sakit yang tidak bisa tertolong, timbulnya nyeri spontan pada gigi berlubang yang tak kunjung selesai, dan sakit yang parah hingga tidak bisa tidur di malam hari. Nah perawatan saluran akar ini tidak sesuka hati langsung dilakukan tindakan, namun biasanya dokter gigi melakukan anamnesa hingga penarikan diagnose dengan tepat terlebih dahulu. Biasanya perawatan saluran akar apabila dari hasil pemeriksaan intra oral dilakukan dengan benar dan terindikasi pro perawatan saluran akar. Ooo iya, perawatan saluran akar ini harus dilakukan oleh dokter gigi spesialis endodonsi ya. Tidak bisa dilakukan oleh sembarang dokter gigi.

 

Terus min, apa sih diagnose yang perlu dilakukan ‘Perawatan Saluran Akar’? Nah, ini pertanyaan yang sering ditanyakan banyak masyarakat. Biasanya diagnose kedokteran giginya itu Pulpitis. Pulpitis itu peradangan yang terjadi dia area pulpa gigi atau saluran akar gigi itu. Kemudian pulpitis itu sendiri terbagi menjadi dua, ada pulpitis reversible dan pulpitis irreversible. Nah kalau diagnose yang membutuhkan ‘Perawatan Saluran Akar’ itu dinamakan Pulpitis Irreversible atau bisa dikatakan peradangan pada saluran akar gigi yang sudah parah sehingga membuat sakit yang tidak karuan.

 

Gimana? Sudah paham kan apa itu ‘Perawatan Saluran Akar’? jadi, buat sobat Minkes nih, jangan sampai ada lubang yang parah dan harus dilakukan ‘Perawatan Saluran Akar’ ya, karena perawatan ini membutuhkan waktu yang panjang dan perawatan yang lebih kompleks.

 

Ayo! Cegah gigi berlubang dengan gosok gigi minimal dua kali sehari (pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur)!

Intip Hobi Admin Dental Zone

Hi, Sobat Minkes!

Tau ga sih, Admin Dentzon punya banyak hobi lho!

 

Pasti kalian kepo nih, se produktif apa sih admin dentzon?

Markitip ‘MARi Kita IntiP’

Hallo, Sobat Minkes! Kembali lagi nih sama saya admin Dental Zone. Masih inget kan? Yaps, saya Rendra Wahyu Bagaskara selaku admin Dental Zone yang memiliki hobi menulis masalah terkini terkait kesehatan gigi dan mulut.

 

Ooo, iya sobat Minkes, disini saya memang memiliki hobi banyak seperti work out, swimming, travelling, night ride, dan belajar. Yuk kita bahas satu-satu!

 

Pertama, memang saya mengisi hari-hari kosong saya dengan work out atau yang biasa dikenal dengan gym. Saya gym paling minimal satu pekan 3 kali. Oo iya, kalau dipikir-pikir buat apa sih sobat Minkes? Yapsss, work out tidak hanya berolahraga saja, namun work out bisa lho meningkatkan kebugaran dan juga mood kita di saat mood kita lagi down. Dengan work out mengeluarkan keringat dapat membuang sekresi yang tidak diperlukan dalam tubuh, sehingga tubuh menjadi segar. Hayooo, siapa disini yang hobi work out? Bagus tuh, kuyy lah kita worko out bareng nih area Semarang dan sekitarnya. Jangan pernah bosan untuk berolahraga ya sobat Minkes!

 

Kedua, swimming merupakan merupakan olahraga air tambahan yang saya lakukan ya sobat minkes, jadi tidak rutin saya melakukan renang. Hanya saja kalau ada waktu kosong tambahan sayan gunakan untuk renang di akhir pekan. Biasanya ini untuk mengisi waktu kosong yang tidak sia-sia saja si sobat Minkes. Ini juga boleh nih siapa tau sobat Minkes ada yang hobi renang, kita agendakan jadwal renang.

 

Ketiga, travelling. Ngga kalah nih sobat Minkes sama hobi yang satu ini. Travelling merupakan hobi yang cocok bagi saya ketika lelah mengerjakan tugas kerja dan kuliah. Akan ada dimana setiap semester saya melakukan travelling. Ya paling yang dekat-dekat saja si sobat. Misalnya ke solo, jogja, magelang, dan sekitarnya. Anw, besok desember ada rencana untuk ke jogja lho admin dentzon. Siapa nih yang asli jogja? Kuy kita jadwalkan ke kopi merapi hahaha.

 

Terakhir ada belajar dan night ride (NR). Hari-hari admin dentzon sering lho belajar dan NR. Tau ngga sih alasan admin dentzon kerap sekali NR dan belajar? Dengan NR, suasana hati dan pikiran jadi tenang lho ketika kita banyak pikiran dan sedang capek. Belajar juga tidak ada salahnya dilakukan setiap hari. Bahkan belajar setiap hari membuat kita jadi menambah wawasan dan membuka jendela dunia baru lho. belajar mencari relasi pilihan saya dalam menjalani kehidupan. Karena usia dan orang lain bukan penentu kita dalam mencari ilmu lho.

 

Jadi, udah tau kan apa saja sih hobi admin Dental Zone? Kuyyy yang satu hobi sama admin Dentzon bisa join dan bentuk komunitas satu tim hobi. Saya tunggu ya sobat Minkes!!!

Kenalan sama Admin Dental Zone, yuk!

Hi, Sobat Minkes!

Kenalan sama admin Dental Zone yuk!

Pasti kalian udah ngga sabar dan udah bertanya-tanya kan, siapa sih admin Dental Zone yang suka upload seputar informasi dan masalah kesehatan gigi dan mulut? Nih Minkes spill orangnya:

Tentang Admin Dentzon

Hi, saya Rendra Wahyu Bagaskara, Mahasiswa Semester VII Program Studi Terapi Gigi Program Sarjana Terapan Jurusan Keperawatan Gigi Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Semarang. Saya merupakan seorang calon tenaga kesehatan Terapis Gigi dan Mulut atau yang biasa dikenal Perawat Gigi. Saya merupakan seorang mahasiswa yang gemar aktif berorganisasi dan memiliki kemampuan berorganisasi di bidang sosial masyarakat dan pengabdian masyarakat. Saya memiliki banyak pengalaman berorganisasi dari SMP hingga kuliah saat ini. Saya memiliki kesibukan sedang menyusun proposal penelitian skripsi dan bekerja sebagai asistensi dokter gigi di salah satu klinik dokter gigi di Kota Semarang. Saya juga gemar menulis blogspot untuk berbagi ilmu dan sama-sama belajar menggali ilmu. Jadi saya siap menerima komentar dari teman-teman untuk membahas apa saja di blogspot saya ini.

 

Data Pribadi

Nama               : Rendra Wahyu Bagaskara

TTL                 : Semarang, 29 Mei 2001

Usia                 : 22 Tahun

Alamat             : Banyumanik, Semarang

Instagram        : @erbagaskara22

 

Pendidikan

2008 – 2014                : SD Negeri Srondol Kulon 02 Kota Semarang

2014 – 2017                : SMP Negeri 26 Kota Semarang

2017 – 2020                : SMA Negeri 1 Bergas Kabupaten Semarang

2020 – Sekarang         : Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Semarang

 

Pengalaman Organisasi

2014 – 2016                : Organisasi Siswa Intra Sekolah SMP Negeri 26 Kota Semarang

2014 – 2016                : Anggota Dewan Penggalang SMP Negeri 26 Kota Semarang

2017 – 2019                : Anggota Forum Teater SMA Negeri 1 Bergas Kab. Semarang

2020 – 2021                : Komisi 1 Dewan Mahasiswa Jurusan Kep. Gigi Polkesmar

2021 – 2022                : Ketua Umum UKM MB BCBH Poltekkes Kemenkes Semarang

2022 – Sekarang         : Paguyuban Mas Mbak Jurusan Keperawatan Gigi Polkesmar

 

Hobi

Work Out

Swimming

Travelling

Night Ride

Belajar

 

Pengalaman Bekerja

2021 – Sekarang         : Dental Asisten Klinik Gigi Daerah Meteseh

Perawatan yang Ditanggung BPJS

Perawatan Gigi tidak semua ditanggung BPJS?

Lalu, apa saja yang ditanggung, Minkes?

Badan Penyelenggara Jaminan Sosial yang selanjutnya disebut BPJS merupakan salah satu asuransi kesehatan di Indonesia milik pemerintah pusat atau daerah Kementerian Kesehatan yang dapat digunakan untuk berobat dan salah satu alat penunjang kesehatan. BPJS dapat digunakan sebagai pengobatan secara khusus maupun secara umum. Salah satunya pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut. Akan tetapi perlu di pahami bahwasannya tidak semua pemeriksaan atau tindakan kesehatan gigi dan mulut bisa di cover oleh BPJS. Lalu apa saja tindakan yang bisa ditanggung oleh BPJS?

Berikut perawatan gigi dan mulut yang bisa ditanggung oleh BPJS Menrut Peraturan BPJS Nomor 1 (2014) Pasal 52 Ayat 1.

1. Premedikasi

Premedikasi merupakan pengobatan tahap awal yang bertujuan untuk mengatasi sakit gigi. Tindakan ini berupa pemberian obat-obatan jenis analgesic serta antibiotic.

Fungsi premedikasi berguna untuk meredakan nyeri sekaligus mengatasi infeksi gigi. Apabila sakit gigi sudah menghilang, dokter bisa melakukan tindak lebih lanjut ke pencabutan gigi.

Tahap premedikasi dinilai sangat penting untuk proses perawatan gigi lebih lanjut. Terutama untuk cabut gigi, karena tindakan tersebut tidak bisa dilakukan saat kondisi gigi sakit.

2. Scalling Gigi

Scalling gigi adalah perawatan untuk membersihkan penumpukan plak atau karang gigi dan prosedurnya bersifat non operasi.

Perawatan ini termasuk paling umum dilakukan karena bermanfaat untuk mengurangi risiko sakit gigi dan penyakit lain.

Scalling gigi dapat ditanggung BPJS Kesehatan sepenuhnya. Asalkan pasien mendapat indikasi medis resmi dari dokter di FKTP.

3. Tambal Gigi

Tambal gigi atau tumpatan termasuk salah satu perawatan gigi yang bisa menggunakan BPJS Kesehatan.

Perawatan tambal gigi berfungsi untuk mengembalikan fungsi gigi dan menghentikan proses karies.

Proses tambal gigi hanya bisa dilakukan atas rujukan dokter ahli. Bahan yang digunakan untuk penumpatan menggunakan bahan resin karena diklaim lebih awet.

4. Pasang Gigi Tiruan

Pemasangan gigi tiruan memang bisa menggunakan BPJS Kesehatan. akan tetapi, sifatnya hanya berupa subsidi menyesuaikan jumlah gigi yang akan dipasang.

Untuk pemasangan 1-8 mata gigi, BPJS Kesehatan hanya memberi subsidi sebesar RP250.000,- per rahang.

Sedangkan untuk 1 rahang sekitar 9-16 gigi, subsidinya sekitar RP500.000,-. Sementara untuk 2 rahang gigi, subsidi yang diberikan sebesar Rp1.000.000,-.

5. Cabut Gigi Sulung

Gigi sulung atau gigi susu adalah jenis gigi yang pertama kali tumbuh, sebelum nantinya diganti oleh gigi dewasa.

Pencabutan gigi sulung bermanfaat untuk menuntun bakal calon gigi permanen supaya bisa mempertahanan lengkung rahang.

Proses pencabutan gigi sulung dapat di cover BPJS Kesehatan. perawatan ini termasuk cukup banyak dimanfaatkan oleh peserta.

6. Cabut Gigi Permanen

Cabut gigi permanen adalah tindakan mengeluarkan gigi dari gusi yang dilakukan hanya pada kondisi tertentu.

Terutama jika gigi pasien sudah dalam keadaan rusak parah karena terbentur, keropos, atau berlubang, sehingga tidak memungkinkan dipertahankan.

Sebelum dicabut, gigi yang bermasalah akan diberi obat bius local terlebih dahulu untuk mengurangi rasa sakitnya.

Sumber: CNN Indonesia (23/09/2022).